You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Logo Desa Adi Luhur
Logo Desa Adi Luhur
Adi Luhur

Kec. Panca Jaya, Kab. MESUJI, Provinsi LAMPUNG

Mengenal Stunting: Ancaman Tersembunyi Bagi Generasi Masa Depan

Eko Bangun Santoso 25 Februari 2025 Dibaca 25 Kali
Mengenal Stunting: Ancaman Tersembunyi Bagi Generasi Masa Depan

Stunting adalah masalah pertumbuhan kronis yang terjadi akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama, umumnya pada 1.000 hari pertama kehidupan (sejak janin dalam kandungan hingga anak berusia dua tahun). Kondisi ini menyebabkan anak memiliki tinggi badan yang lebih pendek dari standar usianya. Stunting bukan sekadar masalah tinggi badan, tetapi juga berdampak pada perkembangan otak, sistem kekebalan tubuh, dan kesehatan jangka panjang anak.

Penyebab Stunting:

 • Kekurangan Gizi: Asupan gizi yang tidak memadai, terutama protein, zat besi, zinc, dan vitamin, merupakan penyebab utama stunting.

 • Infeksi Berulang: Infeksi seperti diare dan kecacingan dapat mengganggu penyerapan nutrisi dan memperburuk kondisi stunting.

 • Sanitasi dan Kebersihan yang Buruk: Lingkungan yang tidak bersih meningkatkan risiko infeksi dan penyakit, yang berkontribusi pada stunting.

 • Kurangnya Akses ke Layanan Kesehatan: Akses yang terbatas ke layanan kesehatan, terutama pemeriksaan kehamilan dan imunisasi, menghambat deteksi dini dan pencegahan stunting.

 • Kurangnya Pengetahuan Ibu: Pengetahuan ibu tentang gizi dan perawatan anak yang kurang memadai juga berperan dalam terjadinya stunting.

Dampak Stunting:

 • Gangguan perkembangan otak dan kognitif.

 • Penurunan sistem kekebalan tubuh dan peningkatan risiko penyakit.

 • Penurunan produktivitas dan kualitas hidup di masa dewasa.

 • Peningkatan risiko penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung.

Cara Pencegahan Stunting:

Pencegahan stunting harus dimulai sejak masa kehamilan dan berlanjut hingga anak berusia dua tahun. Berikut adalah langkah-langkah penting yang dapat dilakukan:

 • Pemenuhan Gizi Ibu Hamil: Ibu hamil perlu mendapatkan asupan gizi yang cukup, termasuk asam folat, zat besi, dan kalsium.

 • Pemberian ASI Eksklusif: ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan memberikan nutrisi terbaik bagi bayi.

 • Pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang Tepat: MPASI yang diberikan harus bergizi seimbang dan sesuai dengan usia anak.

 • Pemantauan Pertumbuhan Anak: Pemantauan pertumbuhan secara rutin membantu mendeteksi dini masalah pertumbuhan.

 • Peningkatan Akses Air Bersih dan Sanitasi: Lingkungan yang bersih dan sehat sangat penting untuk mencegah infeksi.

 • Imunisasi Lengkap: Imunisasi melindungi anak dari berbagai penyakit infeksi.

 • Edukasi Gizi dan Kesehatan: Memberikan edukasi kepada ibu dan keluarga tentang gizi dan perawatan anak yang tepat.

 • Peningkatan Akses Layanan Kesehatan: Memastikan akses yang mudah ke layanan kesehatan, terutama bagi ibu hamil dan anak-anak.

Peran Semua Pihak:

Pencegahan stunting membutuhkan peran aktif dari semua pihak, termasuk pemerintah, tenaga kesehatan, keluarga, dan masyarakat. Dengan kerja sama yang baik, kita dapat menciptakan generasi masa depan yang sehat dan berkualitas.

Kesimpulan

Stunting adalah masalah serius yang mengancam masa depan bangsa. Dengan memahami penyebab dan cara pencegahannya, kita dapat bersama-sama mengatasi masalah ini dan menciptakan generasi yang lebih sehat dan cerdas.

Bagikan Artikel Ini
Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2025 Pelaksanaan

APBDes 2025 Pendapatan

APBDes 2025 Pembelanjaan